SEKILAS MENGENAI POWER DESIGNER (APLIKASI UNTUK MEMBUAT DESAIN DATABASE)
Kali
ini Penulis akan membahas mengenai Aplikasi untuk membuat desain database yaitu
Power Designer. Apa itu Power Designer? Apa manfaat dan
kelebihan menggunakan Power Designer?
Semua itu akan dibahas dibawah ini.
Apa itu Power Designer?
Power Designer
adalah salah satuTools yang dapat dipergunakan untuk membangun atau merancang
sebuah basisdata melalui ER-diagram,
merancang sistem melalui Data Flow Diagram (DFD) serta mampu membuat program
aplikasi. Dalam Power Designer, ada beberapa macam pemodelan data yang digunakan
untuk perancangan basis data diantaranya pertama, Conceptual Data Model (CDM) adalah model yang dibuat berdasarkan
anggapan bahwa dunia nyata terdiri dari koleksi obyek-obyek dasar yang
dinamakan entitas (entity) serta hubungan (relationship) antara entitas-entitas
itu. Sementara itu, kedua, Physical Data
Model (PDM) yaitu model yang menggunakan sejumlah tabel untuk menggambarkan
data serta hubungan antara data-data tersebut.
Sybase Power Designer
15.2 merupakan tool pemodelan yang
dikeluarkan oleh Sybase untuk
membangun sebuah sistem informasi yang cepat, terstrukturdanefektif (Waden:
2010).
Pada
Sybase Power Designer kita dapat
melakukan generate database yang
semula berupa ER-Diagram atau Conceptual
Data Model (CDM) kedalam bentuk Physical
Data Model (PDM) yang selanjutnya bisa kita gunakan untuk membuat sistem
basis data berbasis WEB.
Sybase Power Designer
15.2
adalah software terkemuka di
manajemen pemodelan dan metadata, dimaksudkan untuk pembuatan model data,
arsitektur informasi dan arsitektur interprise, Power Designer memberikan perusahaan analisis kekuatan hubungan
(analisis dampak teknologi) kemampuan untuk mengelola perubahan selama desain
dan manajemen metadata teknik (Shinichi Kudo: 2010).
Apa Manfaatnya dan
Kelebihan?
- Manfaat Sybase Power Designer adalah sebagai berikut:
- Meningkatkan produktivitas dengan bekerja sama bisnis dan TI;
- Berkelanjutan mendukung berbagai lingkungan heterogen;
- Pengaturan yang fleksibel untuk mendukung standar yang berbeda dan mengatur komunikasi dengan lingkungan eksternal;
- Meningkatkan pembuatan model arsitektur enterprise karena kemungkinan mendokumentasikan;
- Meningkatkan bisnis kelincahan oleh ketersediaan link teknologi & sync dan analisis hubungan (analisis dampak) (Shinichi Kudo: 2010).
Sybase Power Designer
memiliki beberapa kelebihan sebagai berikut jika dibandingkan dengan
menggunakan cara manual atau menggunakan aplikasi pembantu dari vendor, yaitu :
- Design database mayoritas menggunakan interface berupa tampilan grafik, hal ini berarti orang yang tidak mengerti bahasa SQL juga bisa menggunakan software ini untuk membuat database dengan berbagai macam tingkat kesulitan;
- Database dapat diciptakan independen dari RDBMS. Sybase tidak bergantung pada vendor tertentu saja untuk mengimplementasikan design database yang telah dibuat pada RDBMS seperti MySQL, Oracle, atau Microsoft SQL Server. Sybase dapat mengkonstruksikan database yang telah kita buat dalam berbagai macam RDBMS, bahkan RDBMS yang jarang kita dengar juga didukung oleh sybase;
- Migrasi database menjadi mudah, hal ini dikarenakan sybase mempunyai fitur untuk mengkoneksikan diri dengan berbagai macam RDBMS seperti Oracle, MySQL, dan Microsoft SQL Server untuk mengkonstruksikan databaseyang telah didesign pada sybase;
- Hampir tidak memerlukan pengetahuan mengenai bahasa SQL, semuanya dilakukan dengan klik sana sini di Sybase, namun begitu kita dapat melihat hasil output SQL dari design database yang sudah dibuat (Iwan Susanto: 2009).
Sybase Power Designer cocok
untuk digunakan pada saat kita membutuhkan design
database yang kuat dan fleksible dan membutuhkan waktu yang cepat untuk
konstruksi database. Software ini sering digunakan di
perusahaan-perusahaan karena lebih memudahkan mereka untuk melihat secara
grafis dari database tersebut.
Sekian yang dapat penulis sampaikan,
semoga bermanfaat bagi kita semua, khususnya para pembaca.